Jenis penipuan baru berupa phishing scam telah muncul dengan memasang malware di ponsel korban untuk mencuri kredensial perbankan korban. Dalam penipuan itu, orang akan menerima iklan layanan kebersihan melalui pesan. Korban akan diminta
melakukan pembayaran dengan mengunduh aplikasi melalui tautan yang dikirimkan kepada mereka. Tautan ini hanya dikirim setelah korban memutuskan untuk menggunakan layanan. Tetapi aplikasi tersebut diyakini mengandung malware. Setelah melakukan instalasi aplikasi, korban akan diminta untuk melakukan pembayaran melalui situs perbankan yang sah menggunakan informasi perbankan online mereka.Setidaknya dua orang telah menjadi korban penipuan dengan total kerugian mencapai $2.000 bulan ini. Oleh karena itu, Polisi menganjurkan masyarakat untuk mengunduh file langsung dari sumber resmi dan terverifikasi guna memastikan file terbebas dari malware ataupun virus.

Simak informasi lainya dalam Cyber Blitz edisi 105 yang dapat anda download pada link dibawah ini